SAYA Lah

Foto saya
Bengkulu, Bengkulu, Indonesia
Seseorang bila semakin banyak bercanda, terkadang sering ngawur, malah bisa berubah menjadi kekacauan.. Seseorang bila semakin serius, juga semakin ngawur, dan akan menimbulkan kekacauan.. Jadi, bisalah mungkin kita rubah, agar BILA KITA BERCANDA, SERIUSLAH !! atau HIDUP INI ADALAH KEBERCANDAAN YANG SERIUS... Semoga dengan ini, kehidupan akan semakin imbang, dan kalau masih imbang, bisa itu dilakukan pertambahan waktu atau juga adu penalti...

Minggu, 08 April 2012

Mataharinya itu lho...

.. beberapa menulis dengan dibumbui kata-kata anarki, sesekali berdamai dengan iblis menuangkan apa yang dibisikkan

wajarlah kalau saya berpendapat punkers sejati adalah satu kelompok pemuntah kata-kata ter-aduhai se-jagadraya..

Hari ini senin, katanya.. hari dimana seluruh dunia menuai konflik.     "i hate monday". Saya sih senang2 saja, akibat dari semester akhir, saya libur setiap harinya sampai2 saya saya bingung mau ngapain..

Seperti kisah hari ini, setelah mengantar si pacar kerja di Magelang, saya tidak langsung pulang ke kandang, melainkan langsung menuju kampus tempat dimana kebodohan saya terlahir. Niat awalnya mau membangun mimpi di Basecamp mapala saya. Biar tenang. Biar asik. Namun apa mau dikata, kunci Basecamp ke bawa si Galih, alhasil harus duduk di luar.

Ketemu si Rindu, diajakin ke kantin, mau ditraktir katanya. Tumben nih anak baik, mungkin otaknya lagi di instal ulang, pikiran baik saya berkata.
Si Rindu masuk kuliah, saya dititipin ke Riskak (dikiranya saya anak2 ya pake ada penitipan segala), akhirnya saya titahkan si Riskak untuk mengambil kunci Basecamp ke kos Galih. Biarin, biar dia tambah hitam.

Begitulah lalu saya menulis blog ini. Selesailah cerita hari ini....The End.

------------------------------------------------------------------------

Oh ya, karena saya pikir tulisan ini tidak sesuai judulnya, lalu saya putuskan untuk menulis lagi..

Beberapa hari ini panas sekali. Nanashssss... Mataharinya lagi ngamuk. Eh itu, bapak yg pake baju pink.. Pak, kalo engga ada kerjaan tolong tutupin mataharinya dong..

Saya hari hari ini mulai tidak menikmati lagi menulis status di Facebook, terlalu banyak kata2 motivasi, kata2 copas, doa2 untuk Tuhan dunia maya, kata2 yg kurang cerdas menurut saya. Sekalipun saya juga senang melakukannya, tapi malas sekali jika melihat orang lain yg melakukannya (egois activated). Bikin sakit mata.

Maunya sih, ada yg nulis kayak anak2 The Panasdalam, jenis tulisan yang hebat menurut saya. Kata2 complex ala Pidi baiq. Tulisan yang membuat saya tertawa lalu beberapa detik kemudian membuat saya berpikir. Tertawa lalu berpikir. Bukan seperti acara Stand up Comedy yang membuat kita berpikir dulu baru tertawa.. Entahlah, konsep cerdas menurut masing2 individu memang berbeda.


Kembali ke status facebook, saya memang jarang memberi komen pada status2 (yg menurut saya kurang penting) kopi susu, eh kopi paste. Padahal kebanyakan teman saya itu satu fakultas sebagai anak sastra.. saya bingung mana sastranya???

Belum lagi teman2 saya yg dg bangganya memamerkan foto ketika ia sedang bekerja di sebuah bank. Ingin saya bilangin: "Hei! kamu itu lulusan sastra! bukan Ekonomi!!". Pernah saya kemukakan pendapat saya ke salah satu dosen saya, bahwa lulusan sastra tidak sebanding dg sastrawan yg dihasilkan... pak dosen cuma melengos pergi.. Kasihan saya..

Lulusan sastra berapa orang yg jadi sastrawan? budayawan? seniman? duta besar? heuh.............................
Mau sampai kapan berpikir bahwa gaji adalah tujuan akhir kita menuntut ilmu?

Entahlah, kalo diteruskan, bakal panjang sekali masalah ini akan saya tulis. Dan malas sekali membayangkan tulisan yang panjang itu baik buat di tulis maupun buat di baca... yakin.

Yasudah, saya mau tidur dulu, ini kunci basecamp nya udah dibawa si Riskak. Si Inu pake bawa pacar segala. Hah!

Udah ya, cmunguth!!!












Tidak ada komentar:

Posting Komentar